BANTEN PENYENENG TERAG
Banten Penyeneng Terag ini pun tergolong utama. Dalam
tingkatan upacara Panca Yadnya, Penyeneng Terag ini selalu ada terutama dalam
tingkatan upacara yang bersifat utama.
Bahan-bahannya terdiri dari:
- wakul gede
- beras
- andel-andel yang berisi pis belong 200
biji
- sesarik (campuran base, beras, bunga-bunga
harum dan bubuk kayu cendana/ majegau)
- daun dapdap yang diulek/ditumbuk
- benang tetebus putih satu tukel
- sampian duras bunter jaet guak yang utama
- sampian penyeneng terag
Cara menatanya:
- wakul gede diisi beras dari andel-andel
- kemudian diatasnya disusuni sampian penyeneng terag
- di atas sampian penyeneng terag disusuni lagi dengan sampian duras bunter jaet guak utama. Selanjutnya diisi sesarik, daun dapdap dan benang tetebus putih satu tukel.
Penyeneng Terag maupun Penyeneng Madia bentuknya mirip dengan
mahkota. Dan memang arti harfiah dari penyeneng adalah tahta.
Dan biasanya seorang pemimpin yang bertahta biasanya mengenakan mahkota di
kepalanya.
Maksud dan tujuan dari penyeneng ini adalah jika umat
atau pemedek usai melaksanakan upacara agar meningkatkan kwalitas baktinya
kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa. Sehingga dengan demikian kedudukan atau
pangkatnya menjadi semakin meningkat. Dengan kata lain umat diwajibkan membuat
jasa pahala / kebajikan sebanyak-banyaknya sehingga mahkotanya akan mudah
dijangkau dan diraih (mahkota atau penyeneng ini disimbolkan dengan jasa atau
pahala).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar